Tips Berpuasa Saat Cuaca Panas Terik

Sejumlah negara menjalani ibadah puasa untuk waktu yang panjang. Belum lagi cuaca yang panas yang menakutkan.

Asma Jamil Sadiq, MD, dari Divisi Developmental and Behavioral Pediatrics, Beth Israel Medical Center berbagi tips untuk Anda yang menjalani ibadah puasa di hari yang panas seperti dikutip Huffington Post, Jumat (19/7/2013):



1. Kurangi asupan kafein pada hari-hari sebelumnya sehingga membatasi efek kafein.

2. Lakukan sahur, dengan makan sebelum imsak seperti yang direkomendasikan dalam berpuasa. Metabolisme dan kapasitas lambung akan menyesuaikan dalam beberapa hari.

3. Diet yang seimbang adalah yang terbaik. Namun campuran serat dan protein sangat penting dengan karbohidrat kompleks dibandingkan yang sederhana yang membakar dengan cepat.

Serat dan lemak bagus untuk tetap terasa kenyang dan melepas energi lebih lambat. Pertimbangkan kenari dan alpukat (avokad). Masukan sayuran hijau dan buah-buahan dalam perencanaan makan Anda.

4. Minum cukup cairan saat sahur dan berbuka ketika cuaca panas sangat penting. Delapan gelas sehari mungkin sulit untuk tercapai. Ini bisa termasuk jus dan minuman yoghurt serta air kelapa.

Seperti jus semangka segar, yang kaya glutathione (antioksidan kuat), milkshake dan smoothie dengan buah dan serat yang besar. Namun hati-hati dengan minuman dari gula buatan.

5. Sesuaikan pekerjaan Anda dan jadwal tidur agar cukup beristirahat.
Bangun di tengah malam seperti pukul 03.00 dinihari bisa menantang dengan pekerjaan hari berikutnya. Cobalah tidur lebih awal.

6. Waspada mengalami dehidrasi di siang hari. Gunakan pakaian dan topi yang bisa membatasi sinar matahari langsung.

7. Berkumur dan mencuci mulut membuat napas segar.

8. Minum lebih banyak air atau cairan dan mengejar ketinggalan dengan delapan gelas sehari setelah berbuka dan makan malam.

Posting Komentar